Segala macam info dan berita tentang studi di kota Madinah dan Ikatan Keluaga Pondok Modern Gontor Cab. Madinah

Jumat, 27 September 2013

Profil Fakultas Bahasa Arab Universitas Islam Madinah (UIM)

Semula fakultas ini bernama Fakultas Bahasa dan Sastra Arab pada asal mula berdirinya tahun 1375 H/1956 M. Kemudian pada tahun 1398 H/1978 M, namanya dirubah menjadi Fakultas Bahasa Arab. Semenjak berdiri sampai tahun 1431 H/2010 M, fakultas ini telah meluluskan sebanyak 2787 mahasiswa yang berasal dari 87 negara.

Dalam rangka mencetak para ahli di bidang pengajaran dan riset ilmu bahasa Arab, disusunlah dua tingkat program akademik pada fakultas ini. Program Sarjana dan Program Pasca Sarjana. Adapun Program Pra Sarjana atau Persiapan Bahasa Arab di UIM bukan termasuk ruang lingkup fakultas ini.

Gerbang Utama Fakultas Bahasa Arab


Program Sarjana di fakultas ini dapat ditempuh sekurang-kurangnya 4 tahun atau 8 semester. Pada Program Sarjana atau Strata 1 di semua fakultas UIM tidak terdapat jurusan. Penjurusan baru akan dimulai pada Program Pasca Sarjana.

Berbeda dengan di Indonesia, Program Diploma di sini termasuk dalam Program Pasca Sarjana. Jadi, syarat mutlak mengikuti program ini adalah lulus S1. Program ini juga disebut Diploma Tingkat Tinggi (Diblum ‘Aly). Di dalam fakultas ini hanya ada satu jurusan diploma yaitu Diploma Balaghah. Masa studinya hanya satu tahun atau dua semester.

Program Pasca Sarjana lainnya ialah Program Magister. Terdapat dua jurusan dalam program ini. Pertama ialah Jurusan Linguistik dan yang kedua adalah Jurusan Balaghah dan Sastra Arab. Masing-masing jurusan dapat ditempuh dalam lima semester.  

Jika sudah menempuh Program Magister, mahasiswa bisa melanjutkan ke program akademik selanjutnya, yaitu Program Doktoral. Jurusan program ini sama dengan jurusan pada Program Magister, hanya saja masing-masing harus ditempuh dengan 8 semester atau 4 tahun.

Komplek Perkuliahan Fakultas Bahasa Arab

Salah satu tujuan fakultas ini didirikan ialah untuk mencetak ulama-ulama yang kompenten dalam ilmu bahasa Arab sehingga dapat memahami Al-Quran, Hadis, dan sumber-sumber intelektual Islam yang lain. Maka dari itu, disusunlah kurikulum mata kuliah yang mengacu pada peningkatan kemampuan berbahasa Arab yang meliputi Nahwu, Sharaf, Balaghah, Sastra Arab, dan lainnya.

Dalam Program Strata 1 (S1) misalnya. Sastra Arab dipelajari semenjak semester pertama sampai terakhir. Bidang kajiannya bukan hanya sastra kontemporer saja, namun juga sastra pada zaman Jahiliyyah sampai ketika awal mula munculnya Islam. Sastra Abbasiah, Andalus, Mamluky dan Saudi juga dibahas tuntas.  

Nahwu dengan pedoman “Syarhu Ibn ‘Aqil” juga ditempuh dalam delapan semester. Sedangkan mata pelajaran Sharaf dalam tujuh semester. Adapun Balaghah dengan tiga bagiannya (Ma’any, Bayan, dan Badi’) dipelajari dalam enam semester. Ditambah lagi dengan ilmu “Al-Urudh wa-l-Qafiyah”, “Al-Lahjat wa-l-Ashwat” , “An-Naqdu-l-Adaby”, dan lainnya. Siapapun yang mempelajarinya akan hanyut terbawa ombak syi’ir araby. Sajaknya, ketukannya, dan bahkan intonasinya.

Jadilah fakultas ini sangat cocok bagi pecinta bahasa Arab sebagai kunci ilmu pengetahuan agama Islam. Dengan menguasainya kita bisa lebih memahami apa yang dimaksud ayat-ayat al-Quran dan hadis-hadis Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Tak hanya itu, dengan penguasaan ilmu-ilmu tadi ungkapan-ungkapan para ulama di zaman dulu maupun sekarang akan mudah tercerna dengan baik.  

Dari berbagai sumber.
Share:

3 komentar:

  1. Bagaimana caranya bisa belajar sastra bahasa arab disana .... kalo ada beasiswa mungkin juga bagaimana prosedurnya......?

    BalasHapus
  2. Kitab kitab yang di pakai apa aja? Apakah tidak mempelajari fiqh lughoh?

    BalasHapus
  3. Kitab kitab yang di pakai apa aja? Apakah tidak mempelajari fiqh lughoh?

    BalasHapus

Silahkan berikan komentar anda!


Official Website Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Cabang Madinah, Saudi Arabia. Diberdayakan oleh Blogger.

Cari Blog Ini

Semangat baru IKPM Madinah di Awal Semester 1446 H

Madinah – Alhamdulilllah pada hari Ahad malam, 3 Rabiul Tsani 1446 / 6 Oktober 2024, keluarga besar IKPM (Ikatan Keluarga Pondok Modern) Gon...

Blog Archive