K.H. Hasan Abdullah Sahal Bersama IKPM Madinah setelah perkumpulan selesai. |
Madinah- Keluarga IKPM Madinah kembali kedatangan salah satu
Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor. Beliau adalah Al-Ustadz K.H. Hasan
Abdullah Sahal. Beliau bersama keluarga berkunjung ke Madinah dalam rangka
menunaikan ibadah umroh dan menghadiri sidang magister putra beliau Al-Ustadz
Jihad Elbanna Quthuby, Lc. Beliau beserta rombongan tiba Jum’at pagi (19 Rajab 1436/8
Mei 2015) pukul 09.00 di Madinah, dan langsung menuju hotel.
Setelah menghadiri sidang magister Ustadz Elby, beliau juga meluagkan waktunya untuk bersilaturahmi dengan seluruh warga IKPM Madinah. Acara silaturahim berlangsung pada hari Senin malam (22 Rajab 1436/11 Mei 2015) setelah sholat Isya’ yang bertempat di Wisma Haji KJRI Madinah. Acara yang dihadiri oleh seluruh warga IKPM, baik dari Alumni PMDG ataupun pondok alumni, mahasiswa strata 1 sampai mahasiswa doktoral, antusias mengikuti nasehat yang beliau sampaikan, hingga waktupun tidak terasa telah menunjukkan pukul 01.00 dini hari. Acara diakhiri dengan doa dari beliau dan makan bersama.
Dalam pesannya, beliau menyampaikan banyak pesan dalam silaturahim tersebut. Diantara pesan beliau adalah :
o
Bersyukur
atas segala sesuatu,
o
Bersyukur
untuk status diri kita sendiri saat ini masih dalam keadaan muslim, mu’min dan
sehat,
o Bersyukur
untuk status keluarga kita saat ini, bersyukur atas status umat ini dan bangsa
ini saat ini.
o Bersyukur
bahwa dalam menghadapi keadaan saat ini yang penuh teka-teki, kita masih
menjadi manusia yang utuh walaupun dianggap setengah manusia.
o
B 3
: ( Budak, Boneka, Bodoh)
o Bersyukur
atas status pondok kita saat ini yang tidak berubah, baik orientasinya,
fungsinya, kedudukannya, strukturilnya, dan lain-lain
o Benar
dahulu, baru mau mengerjakannya. Jangan mau mengerjakannya dahulu, baru
menjadikannya benar.
o
Pondok
Modern Darussalam Gontor bukan pondok pergerakan, tetapi pondok pendidikan.
o
Yang
penting adalah nilai-nilai kehidupan, bukan kursi-kursi kehidupan.
o
Gontor
jangan diubah, jika mau merubah buat pondok sendiri.
o
Keterbukaan
Yes Intervesi NO.
o Pesantren
adalah lemabaga yang anti dijajah dan anti penjajahan. Pesantren yang tidak
anti penjajahan adalah pesantren palsu
Suasana Perkumpulan IKPM Madinah dengan K.H. Hasan Abdullah Sahal |
o
Hidup
ini, dari tidak punya apa-apa menjadi tidak punya apa-apa, yang terpenting
adalah apa yang dilakukan ketika punya apa-apa.
o
Di
pondok tidak ada organisasi wali murid.
o
Alumni-alumni
Gontor yang ada di Madinah adalah duta gontor, maka berprestasilah.
o
Jangan
menjadi orang yang bertitel tapi tidak berkualitas, atau menjadi orang yang
berkualitas tapi tidak bertitel, tetapi jadilah orang yang berkualitas dan
bertitel. (rifMP)
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan berikan komentar anda!