Foto Bersama Seluruh Anggota IKPM Madinah |
IKPM Madinah
kembali melaksanakan salah satu Sunnah organisasi yang telah diajarkan
oleh Gontor. Setelah 1 tahun masa kepengurusan, maka tibalah waktu untuk
memperbarui suatu kepengurusan di IKPM Madinah. Untuk itu, pada hari sabtu (27
Februari 2016/ 19 Jumadal Ula 1437) IKPM Madinah melaksanakan pergantian
pengurus dari mahasiswa semester 7 Universitas Islam Madinah kepada Mahasiswa
semester 4. Acara ini juga bertepatan dengan datangnya mahasiswa baru alumni
PMDG, maka sekaligus sebagai penyambutan dan pesan nasehat kepada para
mahasiswa baru. Acara yang berlangsung di kediaman Al-Ustadz Ahmad Nahidh
Silmi, Lc, M.A.(Mahasiswa Program Duktural Linguistik Universitas Islam
Madinah), dimulai dari ba’da Maghrib hingga pukul 22.00 dan dihadiri oleh para
anggota IKPM yang berjumlah 82 orang yang terdiri atas mahasiswa Strata 1 UIM,
dan Asatidzah dirosat Ulya.
Suasana Kumpul Pergantian Pengurus |
Acara dimulai dengan ramah tamah dan
makan malam bersama sampai menjelang Sholat Isya’. Setelah sholat Isya’, acara
dimulai dengan pembawa acara Eko Kholistio Putro (2012) dan Qori’ Zakaria
(2012) dilanjutkan dengan pertanggung jawaban pengurus lama yang dibacakan oleh
Azri Al-Haq (2009). Kemudian dilanjutkan dengan beberapa pesan dan nasehat,
yang pertama dari Al-Ustadz Ahmad Nahidh Silmi, Lc, M.A., sebagai ahlu bait dan
alumni tertua di Madinah (2002), beliau mengingatkan tentang nilai-nilai dari
suatu perkumpulan, bukan hanya sebagai ajang ta’asubiyyah tetapi sebagai ajang
saling Ta’awwun, kebersamaan dan silaturahim antar alumni. Beliau juga
menambahkan tentang kegiatan keilmuan agar ditingkatkan dan lebih sering
diselanggarakan agar bias meningkatkan kadar keilmuan warga IKPM Madinah.
Sambutan kedua disampaikan oleh
Ketua IKPM periode 2015-2016, Yusuf Wibisono (2006), beliau menjelaskan tentang
bagaimana IKPM selama setahun ini dari kegiatan dan hal-hal lain didalam
kepengurusan. Sambutan kemudian dilanjutakan oleh Ketua IKPM Periode 2016-2017,
Muhammad Adnan Asyahibi (2011), yang menyampaikan tentang rencana dan harapan
kedepannya bagi IKPM Madinah.
Sebagai penutup acara, pesan dan
nasehat yang disampaikan oleh Al-Ustadz Sayyaf (2004, mahasiswa Program
Magister Tarikh UIM) sebagai perwakilan dari Asatidz Dirosat. Beliau
menyampaikan banyak hal, diantaranya :
- Bersyukur
dapat belajar dan kuliah di Madinah
Dewan Syuro IKPM Madinah - Di Madinah, ketika beramal dan berbuat baik maka akan dilipatgandakan dan ketika berbuat maksiat dan kejelakan maka akan dilipatgandakan juga balasannya.
- Untuk itu, jangan samakan kuliah di Madinah dengan kuliah di tempat lain
- Fokus kuliah dan belajar dengan para Masyayikh di Masjid Nabawi.
- Agar para mahasiswa memanfaatkan kesempatan karena kesempatan itu tidak pernah akan kembali lagi.
- Tulis semua kesempatan kita itu dengan tinta emas.
- Kemiskinan mendekatkan kepada kekafiran tetapi keindahan dunia itu juga merupakan hal yang ditakutkan oleh Rasulullah.
- Untuk itu, jangan terhanyut dengan godaan dunia
Serah Terima Amanat dari Ketua IKPM Lama kepada ketua IKPM Baru |
Sebagai
Ketua IKPM Madinah yang baru untuk periode 2016-2017/1437-1438 adalah Muhammad
Adnan Asyahibi (2011) dan Bambang Ridlo (2012). Mahasiswa baru anggota IKPM
Madinah yang baru dating pada minggu ini adalah Mamdoeh Hilmy (2012), Khalifah
Zamrud (2012), Zakaria Rifki Alfian (2012), Arrinal Haq (2012), Fuad Afif
(2012), Khoirul Fajar (2012), Bahreiz Rizal Alim (2012), Rifky Mubarok (2012),
Viro Siregar (2012), Abdul Latif Ridho (2012), Fathi Robbani (2013), Fharis
Romanda (2013), Irfan Wahyu Azhari (2013), Abiyyu Mahir Ammar (2013), Iguh
Wicaksono (2013), Abdul Aziz Suryo Eko Kusumo (2013), Syams Ahmad Albanna
(2013), Hilman Fachry (2013), Muhammad Ayman (2013), dan Naufal Fuady (2013).(rifMP)
Pengurus IKPM Madinah Periode 1437-1438 |
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan berikan komentar anda!